Seputar Islam Sygma Daya Insani

Mau Doa Maqbul? Perbaiki Cara Berdoa!

Mau Doa Maqbul? Perbaiki Cara Berdoa!

Oleh N_fha | Selasa, 31 Juli 2018 04:56 WIB | 170123 Views

Coba bayangkan seandainya tiba-tiba ada orang mendatangi anda, dan langsung meminta uang dengan cara yang tidak sopan??? Dia tidak kulo nuwun, tidak memanggil nama anda dengan santun, tidak memiliki tata krama??? Bagaimana perasaan anda? Iba atau enggan ? Nah, jika anda sadar betul akan jawaban pertanyaan di atas, andapun pasti yakin bahwa anda tidak boleh bergaya preman kampung macam itu kepada orang lain! Setuju, Sahabat Fillah? Apalagi kepada Allah???. tentu sangat tidak boleh! Mari perbaiki cara berdoa kita agar lebih maqbul. Lantas, bagaimana tata cara berdoa yang baik berdasarkan Al Quran dan hadits? Inilah diantaranya :

Coba bayangkan seandainya tiba-tiba ada orang mendatangi anda, dan langsung meminta uang dengan cara yang tidak sopan…
Dia tidak kulo nuwun, tidak memanggil nama anda dengan santun, tidak memiliki tata krama…
Bagaimana perasaan anda?
Iba atau enggan ?
Nah, jika anda sadar betul akan jawaban pertanyaan di atas, andapun pasti yakin bahwa anda tidak boleh bergaya preman kampung macam itu kepada orang lain!
Setuju, Sahabat Fillah? 
Apalagi kepada Allah…. tentu sangat tidak boleh!

Berlaku sopanlah dalam meminta kepada Allah! Sebutlah nama-Nya dengan santun, gunakan tata krama yang baik.  Jangan langsung to the point meminta. Mengapa doa kita tumpul? Salah satunya karena tingkah kita sendiri yang tidak beradab dalam meminta.
Mari perbaiki cara berdoa kita agar lebih maqbul. Lantas, bagaimana tata cara berdoa yang baik berdasarkan Al Quran dan hadits? Inilah diantaranya :

1. Mulailah dengan basmalah
2. Memuji Allah, “Maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya” (An Nashr:3). Dalam ayat ini, Allah memberikan petunjuk agar kita memuji-Nya sebelum menyampaikan maksud doa yang kita panjatkan. Memuji Allah ialah dengan mungucapkan “Alhamdu lillaahi robbil aalamiin” (segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam), atau dengan redaksi lainnya.
3. Bershalawat untuk Nabi, Dari Annas bin Malik: “Tidaklah seseorang berdoa, kecuali antara dia dan langit ada hijab, sampai dia bershalawat kepada nabi”.Jadi, bershalawat kepada Nabi sangat penting untuk membuka hijab (tirai) agar doa kita sampai pada Allah azza wa jalla. Bershalawat atas Nabi misalnya membaca “Allahumma shalli ala (sayyidinaa) Muhammad” atau dengan redaksi lain yang anda sukai.
4. Sebutlah nama-Nya dengan santun (dengan asmaul husna) “Dan Allah memiliki asmaul husna, maka berdoalah dengan menyebut asmaa-ul husna itu “(QS Al Araf : 180). Contoh membaca asmaul husna dalam berdoa:

  • Ya Allah, ya ROZAK berilah kami rizki yang halal
  • Ya GHOFUR… ampunilah kami
  • Robbanaa innaka anta SAMIIUL ‘ALIIM watub alaina innaka anta TAWWAABU RAHIIM
5. Menyebutkan maksud yang diminta, Point ke-5 ini adalah inti dari doa (permintaan) kita
6. Tutup doa dengan shalawat Nabi, memuji Allah, dan Amin,Washallallahu ala (sayyidinaa) Muhammadin, walhamdulillaahi rabbil aalamiin. Amin.
Contoh redaksi doa singkat berdasarkan urutan poin-poin di atas:
  • Bissmillahirrahmaanirrohiim
  • Alhamdulillahi robbil aalamiin
  • Allahumma sholli ala sayyidina Muhammad
  • Ya Allah ya ROZAK
  • Hari ini saya mau berdagang, berilah kami rizki yang halal dan melimpah
  • Washallallahu ala (sayyidina) Muhammad, walhamdulillaahi rabbil aalamiin. Amin.
Poin (5) sebaiknya menggunakan doa yang ma’tsur, yaitu doa yang ada dalam Al Quran atau doa yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW, misalnya:
Rabbij’alnii muqiima shalaati wamin dzurriyaatii (QS Ibrahim). Ya Allah jadikanlah saya dan keturunan saya sebagai orang yang dapat menegakkan shalat.Allahummakfinii bihalaallika an haraamika wa aghninii bi fadhlika ‘amman siwaak (HR Tirmidzi). Ya Allah berilah saya rizki yang halal, bukan yang haram. Dan kekayaan (rizki yang melimpah) yang Engkau ridhai, bukan yang engkau murkai.

Sumber Link

Produk Pilihan

Paket 24 Nabi Dan Rasul Teladan Utama.

Detail
Rekomondasi Blog