Pentingnya Pendidikan Akhlak Pada Tumbuh Kembang Anak
Oleh Sygma Inovation | Senin, 01 April 2019 13:42 WIB | 82221 Views
Keluarga adalah komunitas terkecil dalam sebuah kelompok masyarakat, yang terdiri dari ayah, ibu dan anak. Keluarga berperan pula sebagai lembaga pendidikan informal dalam membentuk generasi muda. Generasi yang diharapkan tumbuh menjadi anak yang cerdas akal dan mulia akhlaknya.
Keluarga adalah komunitas terkecil dalam sebuah kelompok masyarakat, yang terdiri dari ayah, ibu dan anak. Keluarga berperan pula sebagai lembaga pendidikan informal dalam membentuk generasi muda. Generasi yang diharapkan tumbuh menjadi anak yang cerdas akal dan mulia akhlaknya.
Orang tua bertanggung jawab atas pendidikan sang anak dan dituntut untuk memberikan pembinaan akhlak mulia terhadap anak,-anaknya. Ingat, apapun yang dilakukan oleh orang tua otomatis akan diikuti oleh sang anak.
Mulia tidaknya akhlak seorang anak sangat ditentukan oleh pendidikan yang mereka peroleh sejak kecil. Pendidikan yang dimulai dari lingkungan keluarga. Maka, orang tua bertanggung jawab penuh terhadap tumbuh kembang sang anak.
Lalu, apa yang perlu dipersiapkan oleh orang tua untuk memberikan pembinaan akhlak terhadap anak? Sehingga mereka bisa tumbuh menjadi anak yang cerdas akalnya dan mulia akhlaknya? Berikut ada 9 hal yang perlu disadari oleh ayah dan bunda, dalam mendidik anak-anaknya, antara lain:
- Anak adalah Anugrah
- Anak adalah Amanah
- Anak adalah Ujian
- Lakukan yang Terbaik Sejak Dini
- Jaga Kefitrahan, Ajarkan Ketauhidan
- Ajarkan Mencintai Nabi, Keluarga, dan Al-Quran
- Ajarkan Hukum-Hukum Dasar (Halal-Haram)
- Ajarkan Akhlak yang Baik
- Dampingi Anak dengan Doa-Doa Terbaik
Dari kesembilan poin di atas, diharapkan ayah dan bunda menyadari betapa pentingnya memberikan pembinaan akhlak terhadap anak sejak usia dini.
Parenting dan Anak Lainnya
-
Mengenali 6 Kekerasan Emosional dan Pengaruhnya di Masa Depan Anak
Enam kekerasan emosional yang bisa terjadi pada anak, antara lain: 1) Penolakan pada anak 2) Sikap acuh atau mengabaikan anak 3) Meneror anak atau membuatnya gentar 4) Pengasingan pada anak 5) Pengaruh buruk atau negatif pada anak 6) Eksploitasi anak
-
Mengenal Ancaman Kekerasan pada Anak: Kasus Kekerasan Seksual di Indonesia
Kekerasan seksual, termasuk juga kekerasan emosional, verbal, dan fisik dapat berasal dari luar rumah. Perkembangan teknologi informasi memudahkan kekerasan masuk ke dalam rumah Anda. Apalagi jika anak Anda merupakan Generasi Alfa atau generasi yang disebut sebagai ???Digital Native??? yang terbiasa memakai gawai sejak usia dini. Ingin tahu ancaman kekerasan lainnya pada anak selain kekerasan seksual? Simak artikel selanjutnya, ya.
-
Buat Orang Tua: Mengenal Konsep Neurosains dalam Pengasuhan Anak
Apa itu neurosains? Barangkali konsep ini belum dikenal oleh orang tua di zaman now. Jika ditelaah, neurosains bisa diterapkan ketika orang tua mengasuh anak mereka: Generasi Alfa. Generasi baru ini dilahirkan dari generasi milenial dan dianggap sebagai ???digital native??? Menarik, bukan? Di artikel berikut, orang tua perlu mengenali ancaman apa saja yang bisa terjadi pada buah hati mereka di zaman now. Apa saja? Simak terus bahasannya, ya.
-
3 Tantangan Mendidik Generasi Alfa di Zaman Now
Apa itu Generasi Alfa? Generasi Alfa adalah generasi yang lahir dan tumbuh besar setelah tahun 2010. Mereka adalah anak-anak hasil pengasuhan generasi milenial. Mereka sangat cerdas dan familiar dengan teknologi. Bahkan generasi ini dikenal pula sebagai generasi ???Digital Native???. Jangan heran jika tantangan mendidik Generasi Alfa cukup beragam. Anda sebagai orang tua perlu memahami karakteristik generasi tersebut. Namun, cerdas akalnya saja tidak cukup. Masalah ???parenting??? di dunia terjadi akibat anak tak memiliki budi pekerti yang baik.